Ulang Tahun Paling Menegangkan

29-12-2014 18.29 WIB // Kenangan Terindah

KHIEBLOG (KHIE GOBLOG: Akan selalu Goblog sampai pada waktunya)

"2 hari lagi, si Vira ulang tahun, kamu," Annisa menunjuk ke arahku, "Bawa telor 2 aja, jangan banyak-banyak. Terus, kamu," Annisa menunjuk ke arah Edo, "Bawa terigu sedikit aja."

Vira ini adalah temanku yang paling cantik menurutku, aku juga saat ini sedang merasakan jatuh cinta diam-diam kepada si Vira, walaupun saat ini aku baru kelas 5 sd.

Tapi sayang seribu sayang, si Vira lebih suka sama sang juara kelas, Fadhel. Ya, wajar lah, selain pintar dia juga berwajah tampan.

Annisa kemudian memberi tahu teman-teman yang lainnya juga, tanpa sepengetahuan Vira, biar ini menjadi kejutan dalam hidupnya.

***
Pada hari H ulang tahun nya Vira, aku sudah menyiapkan 2 telur didalam tas yang aku masukkan kedalam misting, karena takut pecah didalam tas.

Edo juga sudah membawa 1/4 tepung terigu, kelihatannya agak banyak sih tapi kata dia ngga apa-apa.

Pada saat masuk sekolah, kami pura-pura mencueki dia, seolah-olah kami memusuhi nya.

Ngga ditanya, ngga dideketin, ngga diajak ke kantin, ngga di ajak ngobrol.

Si Vira heran, kenapa teman-temannya jadi seperti ini. Dia belum kepikiran kalau kita sedang merencanakan sesuatu.

Pada saat jam pulang, sebelum keluar kelas. Guru B. Inggris kami mengucapkan selamat ulang tahun kepada Vira, dia terharu, pantesan dari pagi tadi teman-temannya tidak menyapanya.


Vira di panggil oleh pa guru untuk kedepan dan berdoa apa yang dia harapkan, kemudian kami satu persatu kedepan untuk menyalami Vira dan mengucapkan selamat ulang tahun.

Begitulah keseruan perayaan hari ulang tahun kami di sekolah, ~sekolah dasar. Simple dan sederhana.

Setelah selesai, kami kembali ke tempat duduk masing-masing untuk berdoa sebelum pulang.

Setelah bubar dari ruangan kelas, teman-temannya Vira tiba-tiba memegang tangannya dan menyeretnya ke lapangan.

Jam 12 siang, di bawah terik matahari, Vira di bawa ketengah lapang kemudian dilempari oleh telur yang telah aku bawa.

Aku tidak kebagian melempar, karena keburu diambil sama teman-teman yang lain.

Lalu Edo mengeluarkan terigu nya, yang belum sempat dia buka plastiknya tapi sudah direbut juga sama teman yang lain.

Aku dan Edo tidak ikut merasakan melempari si Vira.

Setelah dilempari oleh terigu dan telur, terakhir, si Vira di siram oleh air. Kurang lebih ada 5 orang yang menyiramnya berkali-kali.

Kini baju dan rok nya sudah terlihat basah kuyup. Karena tak tega meninggalkan si Vira disini sendirian, akhirnya kami ~ber52 orang. Mengantarkan si Vira pulang kerumahnya.

Kebetulan rumah Vira tak jauh dari sekolah, jadi kami bisa sambil main dulu disana.

Sepanjang perjalanan, Vira terlihat terharu bahagia melihat teman-temannya memang kompak merayakan ulang tahunnya.

Walaupun yang memberi kado hanya 1-2 dari kami, tapi dia senang, senang dengan kejutan yang kami berikan.

Sesampainya di rumah Vira, dia menyalami Mama nya, lalu Mama nya memeluknya dan berkata, "Selamat ulang tahun ya, sayang."

Lalu, Mama nya berkata lagi, "Makasih ya temen-temen udah ngerayain ultah nya Vira, ini Vira sampe kayak gini," sambil tertawa kecil.

"Emmm, maaf ya, buu, Vira nya jadi kotor." Ujar Annisa.

Dan kami tak bisa berlama-lama disini, kemudian kami pamit kepada Vira dan Mama nya.

***
Itulah keseruan ku di masa-masa sekolah dasar.

Hampura yah aku lagi kangen-kangennya sama masa-masa SD euy, udah lulus sekolah teh jadi kangen sama masa-masa SD :(

Hampura, aku jadi lebih sering nyarita tentang masa sekolah dasar ku, masa yang paling indah tanpa cinta dan sakit hati :(

Saya penulis baper pamit, cussss *khie757

Slogan: KHIEBLOG (KHIE GOBLOG akan selalu Goblog sampai pada waktunya)