Aduh hampura yah gays! Aku ngga bisa nepatin janji aku yang katanya aku teh mau post setiap hari. Tapi maaf euyy, aku ngga bisa tepatin janji aku. Karena ada beberapa kegiatan yang tak bisa aku tinggalkan, kamu tau kan? Yahh betul, sare!
Tapi kali ini aku mempunyai kesempatan untuk menulis lagi, aku pengen curhat euy, di episode 13 ini ada curhatan yang menurut aku penting dan kalian harus tau.
Kamarana sih?
Kamarana babaturan yang katanya mbung papisah satu sama lain?
Kamarana si dia yang katanya berjanji sehidup semati walaupun sekolah memisahkan kita?
Kamarana si eta yang katanya komunikasi diantara kita harus tetap terjaga?
Gablag! Karek ge beberapa bulan berpisah ti sakola, maraneh geus laleungitan euy. Sarua aku juga asa kehilangan euy papisah ti sakola teh.
Awalnya mah jiga nu eunya weh, jangan saling melupakan, komunikasi kudu terus, janji kita harus saling menjaga hati, jangan leor. Waduk tianying!
Ayeuna, urang rek nanyakeun kabar ge tara dibalesan, urang ngajakan ulin untuk meet and greet ngadon di caci-maki disangka urang teu ngarti manehna keur sibuk. Cowoknya neangan gadag kakalayapan kaluar kota, disangka leor kemudian manehna putus.
Plisss anying, naha maraneh jadi kieu euy? Setelah papisah ti sakola maraneh jadi berubah kieu? Aing mah sedih da euy.
Bener aing mah asa kehilangan. 3 kali aing ngalaman perpisahan, 3 kali juga aku merasakan kehilangan.
Aku merasakan kehilangan cinta yang sedang bersemi dimasa SD, dan aku juga kehilangan teman-teman kecilku yang satu perjuangan.
Kemudian aku kehilangan lagi cinta yang sudah mulai sirungan di masa SMP dan aku juga harus kehilangan teman-teman alay ku, karena alay adalah suatu proses menuju kedewasaan.
Dan kali ini, aku kehilangan lagi cinta yang sudah bermekaran di hati tapi kemudian harus gugur kembali karena perpisahan, dan aku juga kehilangan teman-teman satu perjuanganku.
Ahh sudahlah, aku tak bisa meratapi kejadian ini terus, aku juga tak bisa berdiam diri seperti ini terus. Aku harus bangkit dan buktikan bahwa aku bukan orang yang harus dilupakan oleh mereka.
Tapi aku masih merindukan kenangan-kenangan yang dulu pernah kita lakukan bersama, di dalam satu ruangan kelas, dimana, sekolah lah yang menyatukan kita menjadi seperti ini :)
***
Saya penulis baper pamit, cusss *khie757
Sign up here with your email
Conversion Conversion Emoticon Emoticon